Berdasarkan pola alirannya, sungai bisa dijelaskan menjadi:
1. Pola Aliran Radial (Menjari)
Pola aliran radial dibedakan menjadi dua, yaitu radial
sentrifugal dan radial sentripetal. Pola aliran radial sentrifugal adalah pola
aliran yang meninggalkan pusat, seperti di daerah vulkan atau gunun berbentuk
kerucut. Pola aliran radial sentripetal merupakan pola aliran yang menuju
pusat, seperti pada daerah basin dan ledokan
2. Pola Aliran Dendritik
Pola aliran ini tidak teratur, biasanya terdapat di
daerah dataran atau daerah pantai.
3. Pola Aliran Trelis
Pola aliran sungai ini menyerupai sirip. Sungai
semacam ini terdapat di daerah pegunungan lipatan.
4. pola Aliran Rectanguler
Pola aliran sungai ini saling membentuk sudut siku,
pada daerah patahan atau pada batuan yang tingkat kekerasannya berbeda.
5. Pola Aliran Anular
Pola aliran ini merupakan pola aliran yang semula
merupakan aliran radial sentrifugal, selanjutnya muncul sungai subsekuen yang
sejajar, sungai obsekuen, dan resekuen. Pola aliran ini terdapat di daerah dome
stadium dewasa.
Berdasarkan sumber airnya, sungai dibedakan sebagai
berikut:
1. sungai hujan
Sungai hujan adalah sungai yang airnya berasal dari
air hujan
Contoh: sungai-sungai di perbukitan kapus, gunung
kidul, daerah istimewa jogjakarta
2. sungai gletser
Yaitu sungai yang airnya berasal dari salju yang
mencair
Contoh: sungai memberamo di papua
3.sungai campuran
Adalah sungai yang airnya beraasal dari air hujan dan
gletser
Cotoh sungai memberamo dan digul di papua