Banyak penelitian menunjukan bahwa saat kita
mengkonsumsi cokelat ada antioksidan membantu kita membersihkan bahan kimia
atau radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh dapat
menjadi pemicu penuaan dini, juga bisa memperbesar risiko terkenanya kanker,
katarak, serta penyakit jantung. Untuk mencegah hal tersebut tidak terjadi, ada
baiknya mulailah mengasup makanan yang memang menguntungkan bagi tubuh.
Pada umumnya coklat terbuat dari produk alami yang
terdiri dari 7 persen sampai 35 persen susu, 70 persen biji cokelat. Di dalam
kandungan cokelat terdapat antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh
kita. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa dalam cokelat juga mengandung
kolesterol tinggi yang dalam kadar banyak dapat mengakibatkan kegemukan. Tapi
para pakar menyarankan untuk memperhatikan keuntungan yang terkandung dalam
cokelat yang dapat membantu mengurangi radikal bebas dalam tubuh kita.
Selain memiliki efek antioksida, cokelat juga
bermanfaat dalam merangsang sistem kekebalan tubuh, dengan memproduksi lebih
banyak sitokin (protein yang diproduksi sebagai bagian dari sistim imun tubuh).
Coklat juga merupakan afrodisiak, yaitu sebagai
peningkat libido seseorang. Menurut penelitian, wanita pecinta coklat memiliki
gairah seksual lebih tinggi dari pada wanita yang todak mengkonsumsi cokelat.
Mereka mengungkapkan, mengonsumsi sebatang cokelat sebelum bercinta dapat
memberikan rasa rileks dan kepuasan dalam aktivitas seksual seseorang.
Cokelat dianggap sebagai salah satu makanan yang dapat
mengusir stres. Menurut penelitian dari Universitas California, Sandiego, orang
yang stres, mulai dari tingkat stres ringan hingga tingkat depresi, mereka
mengaku makan cokelat saat suasana hati mereka galau atau marah. Di dalam
cokelat terkandung molekul psikoaktif yang dapat membuat pengkonsumsi cokelat
merasa nyaman. Beberapa kandungan cokelat seperti caffeine, theobromine,
methyl-xanthine dan phenylethylalanine dipercaya dapat memperbaiki mood,
mengurangi kelelahan sehingga bisa digunakan sebagai obat anti-depresi.